Jumat, 29 Agustus 2008

Harry Potter and The Deathly Hallows

Bagi kalian yang penasaran bagaimana kelanjutan dari kisah penyihir fenomenal Harry Potter, seri terbaru yang berjudul Harry Potter and The Deathly Hallows bisa baca disini.

Begini ceritanya ....

Masa pembalasan Harry Potter terhadap Lord Voldemort, tiba sudah. Bersama pasukan laskar Dumbledore atau Orde Phoenix, Harry berusaha mengakhiri kejahatan Voldemort.

Setelah kematian Albus Dumbledore, Harry merasa amat kehilangan. Ia begitu kehilangan orang yang paling dicintai dan paling dipercayainya di Hogwarts. Tak ingin larut dalam kesedihan, Harry memulai lagi semangatnya menghabisi Voldemort demi mewujudkan impian Dumbledore, yaitu kehidupan yang lebih baik.

Kementrian dan Hogwarts kini telah diduduki dan dikuasai Voldemort. Otomatis, setiap langkah Harry semakin sulit. Sedikit saja ia melangkah, Pelahap Maut utusan Voldemort siap menghabisi teman-teman Harry dan membawa Harry ke Voldemort.

Di seri ketujuh dari rangkaian buku Harry Potter bertajuk Harry Potter and The Deathly Hallows ini, sisi lain mengenai Albus Dumbledore terkuak. Seperti keluarga Dumbledore dan adiknya yang memiliki kelainan jiwa yang diduga tewas karena perbuatan Dumbledore.

Harry yang berjuang melanjutkan perjuangan Dumbledore dan percaya penuh pada Dumbledore sebagai sosok yang baik, sedikit goyah. Apalagi saat ia mendapatkan sebuah biografi Dumbledore yang ditulis Rita Skeeter. Biografi itu berisi kehidupan dan kebohongan Dumbledore.

Sementara itu, Harry yang kini telah berusia tujuh belas tahun tak lagi mendapat perlindungan demi menghindar dari buruan para Pelahap Maut dan utusan Dumbledore lainnya. Harry bersama dua sahabatnya Hermione dan Ron hidup berpindah-pindah.

Selain untuk bersembunyi, mereka berpindah-pindah sekaligus mencari dua benda lainnya selain Jubah Gaib, salah satunya tongkat sihir Elder. Satu-satunya alat yang bisa menghabisi nyawa Voldemort.

Lantas, bagaimana aksi Harry Potter. Mampukah ia melawan Voldemort secara berhadapan seperti yang ia inginkan, sendiri dan tanpa bantuan siapapun.

Lantas, seperti rumor yang beredar bahwa si penulis, JK Rowling "membunuh" teman Harry, yaitu Hermione atau Ron, benar-benar terjadi di seri ketujuh tentang penyihir ini?

Selain itu, ada yang mengejutkan di seri ketujuh ini. Pada akhir cerita, Harry Potter memiliki keluarga. Ia menikah dan mempunyai anak. Penasaran siapa wanita beruntung itu?

Temukan jawabannya di buku seri ketujuh atau seri terakhir dari petualangan Harry Potter, Harry Potter and The Deathly Hallows.



Rabu, 13 Agustus 2008

Pendidikan Lingkungan Alam Untuk Siswa Sekolah

Sudah saatnya anak-anak sekolah, baik itu anak Sekolah Menengah Umum, Sekolah Menengah Pertama maupun Sekolah Dasar, diajarkan masalah lingkungan hidup, khususnya lingkungan alam. Saya mencoba keluar masuk kesekolah-sekolah, baik itu SMU, SMP maupun SD, ada kecenderungan mereka sangat rendah sekali kepeduliannya terhadap lingkungan alam. Hal ini sungguh sangat disayangkan.
Saya tidak akan menyalahkan siapapun dalam hal ini, karena memang kita semua punya andil kesalahan yang membuat anak-anak itu kurang sekali kepeduliannya terhadap lingkungan alam, tidak terlepas juga saya yang berkiprah dalam kegiatan dilingkungan hidup.
Untuk mengatasi hal itu, saya sudah mencoba mengajak beberapa sekolah yang ada di Bandung untuk berpartisipasi dalam penanganan hal tersebut.
Beberapa LSM yang bergerak di bidang lingkungan dan Kelompok Pecinta Alam yang banyak sekarang ini, saya ajak, supaya mereka pro-aktif menawarkan program-programnya yang sifatnya gratis dan tidak membebankan pada pihak Sekolah.
Karena dengan hal tersebut mudah-mudahan pendidikan lingkungan ini akan mencapai sasarannya secara tepat.